Saturday, November 23, 2019

TEMU KANGEN TEMEN SD DAN MANFAAT POSITIFNYA

Hai good people, masih sahabatan sama temen SD gak ?seperti kami yang masih akrab hampir setiap hari ngobrol , share foto  dan video di WA group SD, jarak tidak menghalangi kami untuk tetap berbagi kabar, dan kami pun mengadakan temu kangen pada tgl 27 Oktober kemarin,  tergantung apa yang dipikirkan sih, kalau pikirian dan niatnya  positif akan menghasilkan hal positif juga  ,  seperti temen-temen saya yang  gak sekedar hahahihi, cipika cipiki  ini  kami selalu kompak, saling mendukung, memberi semangat dan selalu rindu untuk bertemu kembali.
Tulisan ini saya persembahkan untuk indahnya kebersaman kita , menjadi kenangan manis untuk di ingat.
Pertemanan  bukan seberapa banyak waktu kita bersama tetapi seberapa banyak hal yang bisa kita berbagi dan mempengaruhi hal baik, melihat hal-hal baik yang mereka punya.

Bersyukur sekali berkat kemurahan Tuhan , Temu kangen kami terlaksana,, Terimakasih Tuhan πŸ˜‡πŸ™
tak lupa juga saya ucapkan banyak terimakasih kepada semua temen-temen yang telah meluangkan waktu untuk temu kangen ini, kalian team yang luar biasa . buat temen-temen yang berhalangan datang, akan lebih seru lagi kalau  kalian juga hadir lho.

Buat  Cit Cai (laurentia Foeng ) yang sudah meluangkan waktunya di sela-sela jadwalnya yang padat, kami akan selalu merindukanmu ,semoga bisa bertemu lagi di Indonesia ya,  oh ya terimakasih juga kiriman video-video perjalanan mu, suasana musim gugur, keindahan  di New York ,jangan lupa video nanti musim salju ya,  doakan supaya suatu saat kami  bisa mengunjungimu disana πŸ˜€

Buat  Kon Lie,  semoga cepat pulih dan bisa beraktifitas seperti dulu , kami selalu mendoakan mu , mendukungmu , membantu mengembalikan memorymu, kamu pasti bisa dan kuat , tetap semangat ya

 Buat Kon Khian seorang adik yang tulus dan sabar merawat Kon Lie , menjadi teladan yang baik buat kami semua, kamu luar biasa .

 Untuk Hasan Bong dan  Kon Fong yang telah membantu saya ,untuk mewujudkan acara ini sekaligus sudah menjamu kami semua makan kenyang dari siang sampe malam , semoga berkatnya makin berlimpah ya,

Yuk intip TEMU KANGEN  Kami pada tgl 27 Oktober 2019 kemarin,  SD Sriwijaya angkatan 1985  Ups ketauan deh usia kita yang masih termasuk ABG (Anak Belum Gocap)  di Jakarta.

1.  Agenda pertemuan pertama dengan sahabat kami yang  sudah 30 tahunan gak ketemu karena dia nun jauh disana laurientia Fung ( Cit Cai) untuk makan siang di Sentosa Live Seafood Market Puri Mansion pukul 12.00, saat saya tiba disana sudah ada Kon Chian dan kon Fong disana, kemudian menyusul Kwan jan , Co Tian, Khin Sang ,dan terakhir  tamu yang ditunggu tiba lah Hasan dan Cit Cai,  yang sangat disayangkan tiba2 dapat kabar dari temen kami Yenny ( Ayin) , baru sampai tengah perjalanan muntah2 dan pusing , akhirnya memutuskan kembali ke Bekasi , padahal dari tadi saya udah liat ke pintu terus nungguin dia, keseruan berkurang tanpa kehadiranmu .





Setelah selesai makan siang kami melanjutkan ke agenda ke 2 yaitu  berangkat mengunjungi temen kami Kon Lie di Yayasan  Rehabilitasi mental "GRIYA BHAKTI MEDIKA "di daerah semanan untuk  memberi semangat dan dukungan, membantu mengembalikan memory yang sudah hampir hilang semua, dan kami tiba di sana sekitar jam 14.30, disana sudah menunggu teman kami yang lainnya yaitu Yang-Yang, Kon Khian dan Cuang-Cuang. kami pun langsung di sambut Kon Lie dan berbincang banyak disini , sambil membantu mengingatkan masa2 dulu di sekolah. memperkenalkan kembali kami satu persatu, senang bisa melihat senyum dan tawanya kembali , dan saat saya menulis ini kabar yang kami terima, puji Tuhan Kon Lie sudah banyak kemajuan.











Kemudian  Saya bersama 2 orang temen saya Hasan dan Kon Chian  masuk kedalam , ikut berbicang2 dengan penghuni di sana ,sementara yang lain sedang berbincang dan bercanda dengan temen yamg lain, sungguh luar biasa walaupun di dalam mereka berasal dari berbeda2 suku dan agama, tetapi mereka juga saling membantu,  dan menyanyangi , solidaritas sesama mereka sangat tinggi, dengan memberitahu saya tentang kebiasaan dan kejadian2 temen saya yang tinggal disitu, misalnya kemarin dia jatuh, gak mau olahraga  membuktikan bahwa walaupun keadaan mental  mereka sedang down, tapi rasa kepedulian mereka cukup tinggi satu sama lain, ya kembali saya disadarkan komunitas itu sangat penting, supaya  bisa berbagi, belajar menguatkan dan  berdoa untuk orang lain, belajar empati, belajar memberi bukan menerima ,  walaupun mungkin saat itu hal yang sedang engkau butuhkan.

1 hal lagi yang  menarik perhatian saya adalah pohon harapan yang di tempel  di samping pintu masuk, perasaan sedih, terharu dengan perjuangan mereka yang mempunyai harapan untuk sembuh, harapan bekerja kembali, harapan untuk keluarganya, semoga cepet terkabulkan ya harapannya.


Hari pun menjelang sore , sekitar pukul 16.00 kami minta ijin untuk mengajak temen kami Kon Lie untuk makan bersama di dekat daerah situ. sambil menikmati makanan khas Bangka es kacang merah yang enak nya pakai banget dan empek-empek .



Ini penampakan es kacang merah nya




Dari sekian banyak cerita  sahabat yang paling kuat ingatannya tentang saya adalah  Kwan Jan bahkan hal-hal terkecil pun dia ingat, saya sendiri pun lupa kalau gak diingatkan kembali , dulu setiap sore kami main basket di lapangan Basket deket rumahnya disamping kebun Nanas yang luas , dan saya  dulu paling suka melihat Awan di langit yg luas dan melihat burung walet terbang diatasnya , apalagi dilapangan terbuka gitu hmmmm bagus banget , saking kagumnya saya terhadap ciptaan Tuhan ini, saya menciptakan lagu yg berjudul Awan πŸ˜€ (entah dapat ilham dari mana  ), sering di nyanyikan sambil menari menggerakan tangan dan ini pun dia masih ingat (gak kebayang kalau dinyanyiin sekarang,dengan suara saya yang aduhai pas pasan bikin sakit telinga yg mendengarkan πŸ˜‚   , waaah kalau mengingat masa kecil selalu menguras tawa sampai keluar air mata. masa SD tu masih polos , belum ada pacar-pacaran , naksir-naksiran .

waktu cepat berlalu tidak terasa sudah pukul 19.00 malam , dengan berat hati kami pun mengakhiri pertemuan untuk pulang kerumah masing-masing, oh ya saya berterimakasih banget tanpa saya minta Khin Sang, Kon Fong, Hasan  menawarkan diri untuk mengantar saya ketempat saya menginap, tapi sekali lagi Saya dan Cit Cai ikut Hasan , karena dari awal reuni 1, boss satu ini tanpa diminta menjemput dan mengantar saya pulang , jadi udah tau jalannya, maklum saya bukan orang jakarta, bayangkan dia sendiri bukan nyuruh supirnya lho  yang menjemput dan mengantar  Cit Cai plg ke Bekasi, kita udah enak sampai rumah, dia tengah malam jam 11 baru sampai rumah, luar biasa banget lah sahabat kita ini, Saya catat  semua kebaikanmu , dan beribu maaf saya ucapkan ,besoknya saya tidak bisa ikut ajakan makan siang, karena pagi-pagi sudah harus kembali ke Bandung.

Sekali lagi Terimakasih buat temen2 semua, untuk kebersamaan kita  , dan sampai bertemu lagi di temu kangen berikutnya . GBU all







1 comment: